Begini Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban
The following are some of the stages in the procession of slaughtering sacrificial animals:The following are some of the stages in the procession of slaughtering sacrificial animals
Berikut ini adalah beberapa tahapan dalam prosesi penyembelihan hewan kurban
Among the conditions, the sacrificial animal is not disabled, such as blind, lame, sick, and thin and the age for goats and sheep is more than one year, cows and buffaloes is more than two years
Adapun syaratnya, hewan kurban tidak cacat, seperti buta, lumpuh, sakit, dan kurus serta umur kambing dan domba lebih dari satu tahun, sapi dan kerbau lebih dari dua tahun
In addition, the place of slaughter must be clean and spacious. There must be a drain for blood and the knife used must be sharp and clean
Those who carry out the slaughter must also wear clean clothes. It is also advisable to provide soap and clean running water.
Mereka yang melakukan penyembelihan juga harus memakai pakaian yang bersih. Disarankan juga untuk menyediakan sabun dan air bersih yang mengalir
In slaughter, it is also explained how the slaughtering technique is by laying the animal on the left side. It is recommended to face the Qibla. Then the four legs of the animal are tied. Before slaughtering, it is obligatory to read the Bismillah prayer, Allahu akbar
Dalam penyembelihan juga dijelaskan bagaimana teknik penyembelihan dengan cara meletakkan hewan di sisi kiri. Disarankan untuk menghadap kiblat. Kemudian keempat kaki hewan tersebut diikat. Sebelum menyembelih, wajib membaca doa Bismillah, Allahu akbar
The sacrificial animal is slaughtered at the neck behind the Adam's apple. Cuts three channels, namely respiration, food, and blood vessels. Then check the feasibility of the slaughter process by making sure three channels are cut off
Hewan kurban disembelih di leher belakang jakun. Memotong tiga saluran, yaitu pernapasan, makanan, dan pembuluh darah. Kemudian periksa kelayakan proses penyembelihan dengan memastikan tiga saluran terputus
Then the next step is to determine the death status of the slaughtered animal in about two minutes. There is no response or reflex from the cornea of the eye, i.e. the eye does not blink
Kemudian langkah selanjutnya adalah menentukan status kematian hewan yang disembelih dalam waktu sekitar dua menit. Tidak ada respon atau reflek dari kornea mata, yaitu mata tidak berkedip
As well as the absence of movement in the abdomen and the cessation of blood flow from the cut blood vessels
Serta tidak adanya gerakan di perut dan terhentinya aliran darah dari pembuluh darah yang dipotong
Mari Tonton Video Dibawah Ini
After cutting, the head and feet are separated. Skinning by hanging in a clean place. Then separate the red innards, namely the liver, heart, kidneys, and spleen from the green innards, namely the stomach and intestines, which must be washed in a separate place.
Setelah dipotong, kepala dan kaki dipisahkan. Menguliti dengan cara digantung di tempat yang bersih. Kemudian pisahkan jeroan merah yaitu hati, jantung, ginjal, dan limpa dari jeroan hijau yaitu lambung dan usus yang harus dicuci di tempat terpisah.
It is also recommended that the slaughter of sacrificial animals be carried out in a clean place and protected from sunlight. Separate plastic bags for meat and offal. Use colorless plastic bags for food
Disarankan juga agar penyembelihan hewan kurban dilakukan di tempat yang bersih dan terlindung dari sinar matahari. Pisahkan kantong plastik untuk daging dan jeroan. Gunakan kantong plastik tidak berwarna untuk makanan
Meat that has been packaged in plastic is immediately distributed during Eid al-Adha.
Daging yang sudah dikemas dalam plastik langsung dibagikan saat Idul Adha.
Now that's the procession of slaughtering the Eid al-Adha Sacrificial Animals, and the procedure
Salam Hangat, Semoga Bermanfaat